
Geger Penambahan Mata kuliah untuk Mahasiswa akhir FS UMI, lahirkan kekecewaan mahasiswa
Suarahijau.com, Makassar – Mahasiswa akhir Fakultas Sastra Universitas Muslim Indonesia (FS UMI) dibuat geger dengan adanya tambahan matakuliah di akhir semester yang menimbulkan penolakan khususnya di angkatan 2019 menjadi objek dari mata kuliah tambahan tersebut.
Hal itu disampaikan oleh salasatu mahasiswa angkatan 2019 yakni Romi (Nama samaran untuk menghindari kekerasan akademik) yang menyayangkan sikap Fakultas khususnya di wilayah akademik yang menambahkan mata kuliah tambahan sehingga membuat para mahasiswa akhir tersebut mengeluhkan keputusan akademik yang dinilai keliru dan memberatkan mahasiswa karena dapat menunda untuk menyelesaikan masa studinya jika ada penambahan mata kuliah lagi.
“masa telat Ki selesai hanya karna kesalahannya akademik yang tidak ada menyampaikan info, ” Ujar Romi.
Ia juga mengungkapkan kekecewaannya karena dari penambahan mata kuliah tersebut maka akan memperlambat akademiknya dan musti membayar kembali di semester depan.
“Ini jelas akan memperlambat lagi dan musti membayar Ki lagi di semester depan,” tambahnya.
Wakil Dekan 1 FS Andi Hudriati membenarkan hal tersebut jika ada penambahan mata kuliah untuk mahasiswa angkatan 2019 yang musti tetap diprogramkan.
“tetap harus belanja 2 mata kuliah tersebut di semester genap karena belum pernah dibelanjakan,” Tutur Andi Hudriati.
Sebelumnya mahasiswa digegerkan dengan jadwal sistem sidang akademik yang tidak memiliki jadwal paten.
Penulis: Livia
Editor: Sq
Comments (0)